top of page

Hari Anti Narkotika Sedunia (26 Juni 2022): Selamatkan Nyawa, Jauhi Narkotika!

Updated: Jul 1, 2022


Metrohealth - Penyalahgunaan narkoba masih sering terdengar di televisi maupun surat kabar menjadi salah satu masalah terbesar yang sedang dihadapi Indonesia. Berbagai macam dampak buruknya dapat mengancam generasi muda dan masa depan bangsa Indonesia. Ragamnya faktor seperti lingkungan sosial yang tidak baik dapat berpengaruh besar dalam diri tiap individu, baik dalam pemikiran, tingkah laku, maupun kebiasaan.


Narkoba merupakan zat atau obat baik bersifat alamiah maupun sintetis yang dapat menimbulkan efek penurunan kesadaran, halusinasi, serta daya rangsang. Juga dapat disimpulkan bahwa narkoba adalah penggunaan obat di luar indikasi medis, tanpa instruksi atau resep dokter yang penggunaannya bersifat patologis (menyebabkan hambatan) dan membuat hambatan dalam kegiatan di rumah dan di sekolah atau kampus, tempat kerja dan lingkungan sosial. Di Indonesia, terdapat beberapa jenis narkoba yang dikonsumsi pecandu yaitu sabu, ekstasi, ganja, kokain, dan lain-lain.


Bahaya dan Dampak Narkoba

Narkoba mempunyai dampak negatif yang sangat luas baik secara fisik, psikis, ekonomi, sosial, budaya, dan lain - lain. Secara lebih rinci, mari simak pembahasan berikut:

  • Dehidrasi

Penyalahgunaan narkoba dapat menyebabkan keseimbangan elektrolit berkurang, maka menyebabkan badan menjadi kekurangan cairan

  • Halusinasi

Halusinasi menjadi salah satu dampak yang banyak dirasakan oleh para pengguna narkoba seperti ganja. Lebih dalam lagi, halusinasi dapat berdampak bagi kesehatan jiwa seperti gangguan mental, depresi, serta kecemasan yang berlebih.

  • Menurunnya Kualitas Hidup

Hal ini disebabkan karena sulitnya berkonsentrasi ketika melakukan aktivitas, sehingga seseorang yang mengonsumsi narkoba akan menjadi tidak optimal dalam menjalani keseharian.

  • Rusaknya peredaran darah dan jantung dikarenakan pengotoran darah oleh zat-zat yang mempunyai efek yang sangat keras.

  • Pernapasan tidak dapat bekerja dengan baik sehingga mudah merasa lelah.

  • Kematian.

Apabila seseorang telah kecanduan narkoba, hal terparah yang akan terjadi adalah kematian akibat konsumsi obat yang berlebihan atau yang biasa disebut overdosis.


Apa Yang Harus Dilakukan?

Meskipun banyak faktor yang terjadi dalam kehidupan, tentu narkoba bukanlah solusinya. Masih banyak solusi lainnya yang dapat dilakukan, seperti:


  • Temukan cara mengatasi stress dengan melakukan aktivitas fisik berolahraga, kesenian, kegiatan sosial dan kegiatan lainnya.

  • Carilah teman/sharing group untuk sharing permasalahan guna meringankan beban pikiran.

  • Jadikanlah rumah sebagai wadah untuk berteduh dengan menjaga pola komunikasi yang harmonis antar seluruh anggota keluarga.

  • Jauhi lingkungan yang dirasa berbahaya serta mengancam.

  • Apabila merasa segala masalah yang dihadapi sudah berada diluar kapasitas, dapat melakukan terapi atau konseling kepada professional.

  • Pertahankan gaya hidup atau hal positif lainnya yang membuat diri sendiri senang.


“Say no to drugs” menjadi langkah serta pedoman utama yang dapat dilakukan untuk menjauhi penggunaan narkoba atau narkotika. Jangan membuang masa depan hanya untuk pelarian sejenak dari masalah. Ketika seseorang sudah terlanjur menggunakan narkoba, keluarga, terutama orang tua dan kerabat juga akan merasakan sakitnya penggunaan narkoba. Maka, selalu usaha untuk luangkan waktu berkomunikasi dengan orang yang dapat dipercaya agar dapat menguatkan diri dari hal-hal negatif seperti narkoba. Pencegahan dan pemberantasan narkoba tentu tidak akan optimal apabila tidak dimulai dari komitmen diri.


Yuk, MetroFriends selamatkan nyawa dan sayangi diri dimulai dari sebuah komitmen dengan menolak tegas ajakan narkoba serta sadar akan bahaya penyalahgunaan narkotika. Jika MetroFriends ingin berkonsultasi lebih lanjut mengenai gangguan adiksi terhadap narkotika, maupun rawat inap dan rawat jalan, dapat langsung menghubungi layanan Metrovia atau dapat berkonsultasi langsung dengan tim Dokter Spesialis Kesehatan Jiwa Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre. (AR)



74 views
bottom of page